MENUTUP akhir tahun 2007 ini, Propinsi Jawa Timur kembali digunjang dengan berbagai musibah bencana alam. Ada angin puting beliung yang merobohkan beberapa rumah warga, tanah longsor yang membawa derita dan terakhir banjir bandang yang menenggelamkan rumah-rumah warga di Kabupaten Bojonegoro dan sekitarnya yang terjadi beberapa hari menjelang pergantian tahun.
Melihat derita warga yang tertimpa bencana ini, Lazismu bersama-sama dengan Majelis Kesehatan dan Kesejahteraan Masyarakat (MKKM) Muhammadiyah Kota Surabaya tergerak untuk peduli dengan mengirimkan beberapa bahan makanan dan minuman ke daerah musibah. Menurut koordinator lapangan peduli bencana alam Muhammadiyah Surabaya, M Arief An, pengiriman bantuan ke daerah bencana banjir Bojonegoro sudah kedua kalinya. Yang pertama beras 300 kg dan 36 dus mie instant. Dan yang kedua, Lazismu mengirim bantuan lebih banyak lagi yaitu satu ton beras dan uang sebesar lima juta rupiah yang diberikan dalam bentuk bahan makanan, seperti mi -instan, air mineral, buah-buahan, kue kering, snack, kecap dan aneka macam bumbu masak. Bantuan kedua diberangkatkan dari Kantor LAZIS Muhammadiyah Surabaya pada tanggal 31 Desember 2007 pukul 14.30 Wib.
Menurut Agus Yanto, koordinator Bencana Alam dari Lazismu, Biasanya bencana banjir tidak segera surut dalam satu dua hari, tapi bisa dalam hitungan minggu bahkan bulan. Karenanya, kata Agus, Posko Peduli Bencana Alam Lazismu dan MKKM ini akan terus dibuka selama daerah musibah belum reda. Bagi dermawan yang peduli dengan nasib sesama dan ingin membantu saudara yang terkena musibah, ujar Agus, penyumbang bisa langsung menghubungi ke sekretariat Lazismu Jl. Sutorejo 73-75 Surabaya. Semoga bantuan yang akan kita kirim berikutnya jumlahnya semakin meningkat baik dari segi kwantitas maupun kwalitas n.Aye.
This entry was posted on Tuesday, January 01, 2008 and is filed under
Aktivitas
,
lazis
,
MKKM
. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.
0 komentar: